Pandangan Untuk Seorang Teman**
Sesuatu yang kita rasakan
bukan sesuatu yang nyata.
Baik untuk kita bukan
berarti baik untuk orang lain.
Tak selamanya semua yang
kita inginkan dapat diraih.
Bermimpi bukanlah hal
yang salah, tetapi mimpi akan menjadi salah saat kita mencoba mendapatknnya
dengan cara yang salah.
Aku mungkin bukan kamu ,
aku lebih suka menikmati jalan hidupku sendiri buakan seperti kamu yang senang
dengan cara hidup yang berbeda.
Kesuksesan yang kita raih sekarang tak akan kekal jikalau tak ada usaha untuk mendapatkannya. Jalan hidup tak akan mudah jikalau kau tak perpikir itu mudah. Itulah yang aku tangkap dari semua ceritamu. Cerita yang berawal dari sesuatu yang sulit. Dulu aku berpikir kau sama saja dengan yang lainnya. Senang untuk menghabiskan uang orangtuamu untuk hal yang tak bermanfaat. Tapi setelah aku mendengar ceritamu aku baru mengetahui sosok kamu yang sedikit nyata bagiku. Jalan hidupmu tak semudah khayalanku dulu. Ternyata kau adalah seorang pekerja keras yang selalu mengejar mimpi-mimpimu. Dan aku dapat katakan kau adalah orang hebat. Kau hebat dengan caramu sendiri. Dulu aku pikir kau adalah anak manja. Tetapi balakangan aku tahu kau adalah anak yang mandiri lebih dsri aku kau sangat mengagumkan. Aku pikir hanya jalan hidupku saja yang sulit. Tetapi ternyata jalan hidupmu juga cukup berliku. Kau jauh lebih dewasa trlihat dari jalan pikiranmu yang luar biasatak seperti pikiranku kini. Kau adalah anugrah terindah untuk kedua orangtuamu. Kau juga bak cahaya untuk orang-orang disekitarmu. Kau mengagumkan, kawan. Semoga cahayamu selalu bersinar dimanapun dan kapan pun tanpa pernah redup sekalipun. Aku yakin semua orang menyayangimu kawan. Terlebih lagi Allah SWT yang selalu mencintaimu. Amiin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar